Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Curhat

Menulis

Ketika ia membaca tulisannku, ia tersipu. Ia bilang padaku bahwa yang kutulis di sini semua kutujukan spesial untuknya dan semua tentangnya. Ya, memang benar, aku menulis tentang dia, sebuah inspirasi yang tak kunjung padam. Hingga tibalah suatu masa di mana ia berhenti membaca apa yang kutulis. Namun... aku tak pernah berhenti menulis tentangnya. Still, It didn’t matter, because my writing is not a writing when he’s not there to read it. PS: I miss the moment when he strongly inspired me to write like this and this.

Berburu Inspirasi

Sudah sekian lama saya rindu menulis lagi. Project kumpulan cerpen saya dengan si Pecinta Langit Sore tak kunjung selesai, padahal akan hampir setahun berlalu dan padahal (lagi) si cewek antik bernama @yyunikaa ini telah berbaik hati membagi cerita-ceritanya bersama saya. Maafkan saya kawan, project kita itu harus terealisasi!! Harus!! Duh! Belakangan ini saya terlalu sibuk dengan pencarian dan pencapaian saya pada karir dan passion yang entah mengapa sampai sekarang belum saya temukan ke mana. Lagi-lagi tentang pencapaian dan juga passion, mengenai hal ini saya layaknya bunglon, selalu berubah-ubah mengikuti mood yang masih terlalu labil. Sebentar ingin ini lalu besok berubah lagi ingin itu. Entahlah susah sekali untuk konsisten dan setia pada apa yang saya kerjakan. Tapi tenang saja kawan, gairah menulis saya muncul kembali setelah terpancing si adik kelas @nalynahalaw yang baru saja memulai karirnya (haha) di dunia blogspot ini dan sangat excited dengan blognya .  Yup, sa...

It's Not an April Fool

Dear all, I come back again after a few months without having any writing of thought. Surely I was having much trouble with my brain and things I'm working in. Oh god, times go so fast. I hardly embrace what's in front of me, my future. It's still "que sera sera" what will be will be. I just follow what's been written for me. For me. And I believe if I'm being a very good girl, god will answer my prayer. Oh Dear God. Please bless me for every breath that I take for every move I make and decision I create. Bless me, for in several months later, I will marry him, the one of my life, not a prince, but a sun that I hope can lead my way and bring light to my life. Bless me. Thank you....

How Do You Feel about Your Job?

Many of them, the people I watch surround me at my office go through the motions of setting their career goals to satisfy the demands of their boss or company. Okay, that's the rule, and that's the way it has to be. We're hired to do so, aren't we? But what do you feel about your job my dear friends? Do you love it? or do you hate it? Have you ever felt so indifferent? Maybe you want to, but like most of the people you just go with it, not to care if you like it or not. Or even have you probably had some kind of feeling about your job and it influences your performance then it'll send a message to your mind that you can't help but stuck? Satisfied? The answer, it depends on you, on how you feel about your job right now. Is your job great that sometimes you have to slap your cheek to make sure that you're not dreaming. If it's so, then congratulate!!

When I was Younger

When I was young... It's so much younger than I am today. I never needed anyone's help in anyway, but... ... but my invisible brown wings

Post Anything

Errr I told ya, that I promised myself to post anything , just anything on this blog or my diary (that's for the very private one lol). It so really, I hope, can cure a cursed mind I have. That is also to practice my writing since I now have a writing project I have to be accounted for. Hmm yeah well actually I have no idea what to write by now. It's half to one in the morning and I feel like I'm a weekend sleep walker accompanied by my beloved hype-realistic man in this 2.0 world he so-called. Talking about that writing project I have, so sadly to say that I'm stuck in the middle of doing that. It feels like I'm not that talented enough to accomplish all my work. It's ashamed I know and knowing that many people support me. My lover told me that he's willing to make me the layout and the cover of my book, my bestie, Yunika agreed to contribute and share her work with me, Mas Don was so kind to me that he said he wanna give me his fabulous illustration to eve...

Happiness

Beberapa postingan yang lalu saya pernah menuliskan tentang “being happy” sampai tiga kali. Kenapa ya? Apakah sebegitu pentingnya kebahagiaan ataupun menjadi bahagia dalam hidup saya? Bagi saya iya. Kebahagiaan itu sangat penting buat saya, jika saya bahagia, saya tidak akan lagi peduli berapa berat badan saya, berapa uang yang ada di kantong saya, apa pekerjaan saya, ataupun betapa bodohnya saya, saya mungkin tidak akan peduli lagi semua itu as long as I’m happy. Bagaimana dengan anda? Lalu, apakah saya bahagia? Well, mungkin anda bisa menebaknya. Tapi tolong pertanyaannya harus menggunakan tenses yang jelas, seperti, “Are you happy?” atau “Were you happy?” ya seperti itu…. Dan kalau pertanyaannya menggunakan tenses yang kedua saya akan menjawab, dulu, duluuuuuuuuuuuu sekali saya sangat bahagia, kebahagiaan yang saya ciptakan “sendiri”. Sebagai anak tunggal selama 17 tahun yang kadang ditinggal Ibu-Bapaknya bekerja, saya terbiasa melakukan semuanya sendiri, menjalankan hobi, p...

An Anagram

H - A - T -E- R H - E - A - R - T E - A - R - T -H Once I have ever been your mischievous HATER, then you make me HEART you. Now, you've become my EARTH.

It's My Life, It's Now or Never

Ini saya yang dulu.... Dan ini saya yang sekarang. Kenapa kalian hanya bisa menjudge dan berprasangka buruk???

Love Song, The Cure

Whenever I'm alone with you, you make me feel like I am home again. Whenever I'm alone with you, y ou make me feel like I am whole again Whenever I'm alone with you, y ou make me feel like I am young again Whenever I'm alone with you, y ou make me feel like I am fun again However far away I will always love you... However long I stay I will always love you Whatever words I say I will always love you I will always love you Whenever I'm alone with you You make me feel like I am free again Whenever I'm alone with you You make me feel like I am clean again However far away I will always love you However long I stay I will always love you Whatever words I say I will always love you I will always love you That was a holiday, I didn't meet him for a coffee talk or for an evening walk like we used to, to spend a day off, ya we rarely met. But, he sent me that song through #soundhound on twitter, that was for me for @kicaubunga. Thanks a lot my dear...

Being Happy (II)

That I would be good even if I did nothing That I would be good even if I got the thumbs down That I would be good if I got and stayed sick That I would be good even if I gained ten pounds That I would be good fine even if I went bankrupt That I would be good if I lost my hair and my youth That I would be great i if was no longer queen That I would be grand if I was not all knowing That I would be loved even when I numb myself That I would be good even when I am overwhelmed That I would be loved even when I was fuming That I would be good even if I was clingy That I would be good even if I lost sanity That I would be good …. Alanis Morrisette, I like this song very very very much. It tells me that in whatever condition I am in, I do, I can, I would be always good. This is the essence of a self motivation for me. It is the sense of respecting myself when I'm terribly down, even if I did nothing, even if I got the thumbs down, even if the world has just pushed me into the bottom of t...

My iPod

Bla..bla..bla…bla… Jujur nih saya bingung mau nulis apa. Lama tak nge-blog dan saya rasa, saya sudah tak produktif di bidang ini (lagi). Tergoda gadget baru nih. Sibuk ngoprak-aprik. Emang sih gak seautis kekasih saya, (Uhh dia mah, totally freak and autistic kalo udah berhubungan sama gadget, kadang saya malah dianggap gadget juga—loh loh nggak deeeng) tapi kenalan sama gadget ini lumayan menyedot perhatian saya dari lingkungan. (Tuh kan virus autisticnya menular) Well yeahh, perkenalkan gadget baru saya. Sibuah Apel groak, alias iPhone. Masih 3G sih, dan saya tidak berharap punya yg 4G. (Kalo saya pake 4G, si kiting kekasih saya yang autis itu pake apa ya??? LOL) Yah pokoknya mah 4G udah paling yang terkeren deh, katanya dengan senyum evil autisnya haha. Nah, yang saya suka dari gadget ini ya karena apps-nya yang buaaanyyyaaakkkkk, trus saya bisa menjadi sangat mobile dan menjadi makluk social di dunia maya (dan anti-social di dunia nyata karenanya) lewat Twitter, Facebook, Fours...

Ghost of You

You know what, so quiet today. You didn't call nor answer, you didn't text nor reply, you didn't tweet nor DM-ing. You didn't even whisper to me… What's wrong ? :@ I was hysterically panicked. I walked alone across those streets. :~ Swinging… Singing… losing control of self consciousness, holding the resentment of absurd clarity of your exist nihilism, beating the restless of stupidity and thought of you, or drawing the confusion of water falling from my pitiful eyes, yet those were I was doing. Laugh at me, it was so fucking hilarious . :r Darn…! You haven't come to me in form yet. But you're always here. You're a ghost. You're a ghost of my imagination. You're my lover . You're my heroin. You're damn ghost. You're you. And I love you. Still you're ghost. Yeah I, myself had made you ghost. But Honey, though it's so silent today I felt you'd followed me. You followed me into the class, you followed me walking across thos...

Sebuah Keberadaan

Pagi yang basah di bulan Oktober penuh hujan ini saya melamun dengan wajah ditekuk dan murung dalam sebuah angkot menunggu macet dan mensublimasi asap-asap kendaraan bermotor yang congkak itu. Dalam lamunan seperti biasa, I wonder . I'm wondering about my existence. I do always. Saya selalu bertanya tentang eksistensi saya, keberadaan saya di "sini" tujuan saya hidup. Untuk apa sebenarnya? Apa yang saya kejar, atau apa yang mengejar saya, hingga saya harus berlari. Dalam keadaan skeptic yang bengong itu saya terus mencari, atau menunggu jawaban apa untuk pertanyaan-pertanyaan dari pikiran saya yang sangat semrawut. Saya melihat dari jendela angkot keadaan di sekeliling saya. Banyak tukang ojeg, berebut penumpang ingin mendulang keuntungan di tengah macet. Ada juga penjaga lintasan rel kereta api yang tanpa palang pintu otomatis di salah satu sudut kota ini. Para pengamen cilik yang sudah bekerja di pagi buta, pemuda tukang sampah yang mendorong gerobak sampah nan bau ...

Being Rejected

I suppose all of us (well, if it's just me) at some point or another will experience this stingy sour bitter feeling. The feeling of being rejected. Sometimes it cuts deeper than others. Sometimes it breaks your heart and makes you give up. It doesn't matter how long it's been or how much you want it. Nothing changes anything actually, if you realize. And if it won't be back … Masking, resentment, disappointment… And… Confusion. (Sep 30 2010, while I was rejected to another job I applied, because of physical appearance and of my veil)

Bilang Saja “Iya”

Apakah kamu selalu merasa resah setiap kali dalam benakmu muncul pertanyaan-pertanyaan tentang dirimu dan dunia di sekelilingmu yang tak pernah bisa kamu jawab? Atau apakah kamu juga merasa gelisah tak karuan ketika tiba-tiba saja muncul sesosok makhluk didepanmu bernama kenyataan yang harus kamu hadapi meski tidak sesuai dengan yang kamu harapkan? Pernahkah kamu merasa bingung, dan disoriented seperti ketika kamu terbangun dari mimpi indah dan harus melepaskan semua mimpi itu di alam monster berjudul kenyataan? Atau kamu pernah merasa seperti orang yang tidak berguna ketika pertama kalinya kamu bersalaman dengan tanggung jawab yangdulu sangat kamu hindari? Apakah kamu pernah merasakan ini: ketika kamu berjalan di sepanjang trotoar sehabis pulang kerja, kamu bertanya-tanya, siapakah yang mencuri waktu, sehingga waktu terasa melesat begitu cepat? Atau, apakah kamu bingung ketika di depanmu terhampar seribu pintu dan seribu jendela yang meminta kamu pilih, namun ketika kamu telah memil...

Kloset atau Diary?

Beberapa minggu yang lalu saya mengeluarkan isi lemari buku saya demi mencari sebuah novel yang saya lupa meletakkannya dimana, hingga pada akhirnya setelah dengan seenaknya saya menghamburkan buku-buku koleksi saya di atas kasur, barulah saya ingat bahwa novel yang saya ca ri terselip di lemari pakaian (Loh, kok bisa? entahlah) Dari pencarian tersebut, saya menemukan sebuah buku usang, warnanya telah berubah coklat dan saya telah hampir saja melupakan keberadaan buku tersebut. Itu adalah buku diary saya. Catatan harian yang setia menjadi tempat sampah bagi keseharian dan perasaan saya yang absurd. Sebelum akhirnya saya lebih mencintai blog ketimbang buku harian tersebut. Saya memang sangat menyukai diary atau apapun yang bisa merekam kehidupan saya dan membuatnya menjadi abadi. Segalanya saya tulis di sana, perasaan saya, kengerian saya, aktivitas saya, apapun. Lalu apa yang terjadi setelahnya, saya buka kembali lembaran-lembaran usang tersebut, dan membacanya tentu saja. Well, rasan...

PMS dan Hantu Puncak Datang Bulan

Di awali oleh update status saya dan kekasih saya di Twitter tadi siang, Sel_Kelabu : "Bisakah aku sedikit lebih lembut kalo lagi marah-marah?" Hypereal : "@Sel_Kelabu ha ha mana mungkin marah-marah jadi lembut?" Sel_Kelabu : "@hypereal hmmm… *bersungut*" Hypereal : "@Sel_Kelabu marah-marah kenapa bu?" Sel_Kelabu : "@hypereal itulah… aku juga bingung. (lol)" Hypereal : "@Sel_Kelabu Sekarang tanggal berapa ya? Lol" Itulah, saya juga bingung kenapa saya marah-marah gak jelas tanpa alasan, sampai pada akhirnya kekasih saya menanyakan tanggal. Dia menanyakan tanggal bukan karena beberapa hari lagi dia akan ulang tahun tapi dia menanyakan tanggal tidak lain untuk mengingatkan saya akan sindrom bulanan (baca: PMS) yang kerap saya derita dan yang sering membuat emosi saya tak terkendali. Kemudian saya jadi teringat akan sebuah film Indonesia yang sampai saat ini saya masih bingung struktur kalimatnya, terutama pada judulnya. Lalu ap...

Melodies and Silences

(Dear, it's about you and me...) You’re a melody and I’m silence… Your world is full of song and mine is just unwritten lyric, You’re an independet silhouette like row of notation in the choral tone and I’m just an actress in a silent film. Honey, your tones could cure sorrow, then it would be precoius, they say. But I could never think of using songs and stringed instruments to banish the bitterness and pain of life, because silence is stick on them