Skip to main content

Another Social Networking

Bosen sama facebook??? Gabung bersamaku di PLURK, sebuah social networking yang juga bisa berfungsi sebagai mini blog atau disebut juga mikroblog. Disebut sebagai mikroblog karena kita hanya bisa menggunakan maksimum 140 karakter untuk posting apa saja yang sedang kita lakukan. Yup, memang hampir sama dengan Twitter yang fungsinya untuk menghubungkan dan juga memeberitahu teman-teman kita sesama pengguna networking apa yang sedang kita lakukan dalam dunia maya maupun dunia nyata, mirip pesan sms atau update status di Facebook tapi yang ini lebih private. Yang membedakan PLURK dengan Twitter yaitu, update PLURK lebih kronologis karena disajikan dalam bentuk jam dan waktu atau timeline.

Dalam komunitas PLURK ini dikenal sebuah status yang disebut s
ebagai KARMA, yaitu suatu penilaian tertentu terhadap kegiatan anggotanya. Semakin tinggi poin karma seorang pengguna, maka semakin banyak pula fasilitas yang akan ia diperoleh. Sistem inilah yang mendorong para Pluker untuk terus aktif di Plurk.


Dalam Plurk, KARMA seorang pengguna akan naik berdasarkan pada jumlah postingan ke PLURK, jumlah respond yang diberikan terhadap sesama pengguna PLURK lainnya, jumlah teman yang diajak bergabung dengan PLURK, dan juga pada jumlah pengguna yang mengajak pengguna PLURK lain sebagai teman.


Tertarik??? just klik dezka on plurk. Selamat mencoba!!!

Comments

Popular posts from this blog

Jadikan Aku yang Kedua!

"Jadikan aku yang kedua... Buatlah diriku bahagia..." Lirik lagu Astrid ini tetiba terngiang-ngiang saat saya membaca status FB (anonim) yang di-share oleh teman saya. Baca deh... dan buat Ibu-Ibu yang anti poligami siap-siap geregetan yaaa... Terlepas ini postingan siapa, anonim sekalipun, saya cuma mau bilang, ke pasar gih Mbak, beli ketimun yang banyak. Oppss!! Sorry terdengar tidak senonoh dan hardcore yaaa, gimana nggak, kata-kata yang tertulis dalam statusnya juga seputar itu kan? "kenapa hanya tidur dipelukan satu istri saja?" Hey, menjadi seorang imam itu bukan hanya masalah di tempat tidur, dan statement itu lebih kepada nafsu bukan sunnah. Oke well, masalah nafsu, birahi, itu manusiawi dan sesuatu fitrah, jikaaa... hanya jika disampaikan dengan cara yang fitrah juga. Nafsu yang seperti ini selalu dikaitkan dengan sunnah, padahal (cmiiw, sunnah Nabi yang lain itu banyak keleeuuss, kalau memang tujuannya adalah mengikuti sunnah Nabi). Berpoligami t...

#Day 7: Daisy, Kumbang dan Matahari Bercerita pada Taman

Than there to look upon the daisy, That for good reason men do name The ‘day’s-eye’ or else the ‘eye of day,’ The  Empress,  and flower of flowers all. I pray to God good may her befall.   ~Chaucer   Adalah bunga liar nan tumbuh bergerombol, kecil-kecil dengan warna putih dan nektarnya yang kuning, semarak menghiasi taman dengan kemilau yang mengharmonisasi hijau daun dan alang-alang. Ia selalu ingin bisa seperti mereka yang indah dan anggun menghiasi taman. Ia kemudian hanya bisa tersenyum simpul, tangkai dan kelopaknya berdansa kian kemari tatkala angin semilir meniup kehidupannya yang nyaris sempurna. Chaucer berfilosofi, daisy adalah "the day's eye" matanya hari, matahari. Ia mencuri bentuk Matahari. Bentuknya menyerupai mata sang hari, yang begitu indah menerangi. Tapi di sudut taman ini, ada setangkai Daisy yang merasa kelabu, harapannya kosong. Daisy yang tidak pernah bisa percaya diri, Daisy yang tidak pernah bisa melihat bahwa dirinya sa...