Skip to main content

Kelabu kekuning-kuningan

Aku ingin menjadi kupu-kupu kelabu
yang kabarkan berita kematian

kepada para hantu dari masalalu

Aku mungkin menjadi berwarna kelabu
yang tak pernah tertangkap
kecuali oleh para penjahat

Gariskan aku menjadi kelabu aku yang kelabu
dan hanya termangu
kuburkan aku di batu batu....

tapi dia didiriku yang lain,
aku ingin menjadi kupu-kupu kuning
yang kabarkan datangnya musim hujan
kepada para petani di lereng Wonosari

Aku ingin jadi kupu-kupu kuning
yang dikejar tak tertangkap oleh anak sekolah yang riang
sebelum mereka dipanggil pulang untuk makan siang oleh ibunya

guratkan aku menjadi apa yang aku mau...
meskipun aku tahu itu bukan aku

(inspired by "idaman" dan hati yang janggal)

Comments

Bener, template lo bagus, gue ngiri tetapi lain kali panjangan dikit dong.
Anonymous said…
hehehehehe.. terserah lo aja mo jd apa yg penting lo senang hah...
Deasy said…
duh klo mw anonim pake nama dong di bawahnya biar gw bisa tau spa yang kasih comment...
tapi BTW thank yaaaakkkkk
kupu-kupu yang periang dan tanpa sadar dia datang membawa kabar.

bener bgt lo dez.

semangat.
Brownies45 said…
ga enak kalo jadi kupu-kupu kelabu apalagi kupu-kupu kuning....
yang enak tuch jadi kupu-kupu malam.
heeeeeeeeee

Popular posts from this blog

#Day 7: Daisy, Kumbang dan Matahari Bercerita pada Taman

Than there to look upon the daisy, That for good reason men do name The ‘day’s-eye’ or else the ‘eye of day,’ The  Empress,  and flower of flowers all. I pray to God good may her befall.   ~Chaucer   Adalah bunga liar nan tumbuh bergerombol, kecil-kecil dengan warna putih dan nektarnya yang kuning, semarak menghiasi taman dengan kemilau yang mengharmonisasi hijau daun dan alang-alang. Ia selalu ingin bisa seperti mereka yang indah dan anggun menghiasi taman. Ia kemudian hanya bisa tersenyum simpul, tangkai dan kelopaknya berdansa kian kemari tatkala angin semilir meniup kehidupannya yang nyaris sempurna. Chaucer berfilosofi, daisy adalah "the day's eye" matanya hari, matahari. Ia mencuri bentuk Matahari. Bentuknya menyerupai mata sang hari, yang begitu indah menerangi. Tapi di sudut taman ini, ada setangkai Daisy yang merasa kelabu, harapannya kosong. Daisy yang tidak pernah bisa percaya diri, Daisy yang tidak pernah bisa melihat bahwa dirinya sa...

Jadikan Aku yang Kedua!

"Jadikan aku yang kedua... Buatlah diriku bahagia..." Lirik lagu Astrid ini tetiba terngiang-ngiang saat saya membaca status FB (anonim) yang di-share oleh teman saya. Baca deh... dan buat Ibu-Ibu yang anti poligami siap-siap geregetan yaaa... Terlepas ini postingan siapa, anonim sekalipun, saya cuma mau bilang, ke pasar gih Mbak, beli ketimun yang banyak. Oppss!! Sorry terdengar tidak senonoh dan hardcore yaaa, gimana nggak, kata-kata yang tertulis dalam statusnya juga seputar itu kan? "kenapa hanya tidur dipelukan satu istri saja?" Hey, menjadi seorang imam itu bukan hanya masalah di tempat tidur, dan statement itu lebih kepada nafsu bukan sunnah. Oke well, masalah nafsu, birahi, itu manusiawi dan sesuatu fitrah, jikaaa... hanya jika disampaikan dengan cara yang fitrah juga. Nafsu yang seperti ini selalu dikaitkan dengan sunnah, padahal (cmiiw, sunnah Nabi yang lain itu banyak keleeuuss, kalau memang tujuannya adalah mengikuti sunnah Nabi). Berpoligami t...