Well, coretan ini hanya sekedar luapan hati saya di hari yang biasa. Selasa, 20 April 2010 tepatnya.... Saya bangun pagi seperti biasanya, tidak sholat karena saya sedang berhalangan. Saya seperti diinjak di dada dan dihantam di kepala, berat rasanya untuk bangun tadi pagi. Entah kenapa saya merasa bahwa 18 jam kedepan adalah waktu yang buruk yang akan saya lewati. Sugesti saat bangun tidur mungkin. Tapi memang benar, hari saya ini menjadi sangat buruk. Saya seperti kelabu lagi, pucat, tak ada senyum ketika saya melihat refleksi diri saya dalam cermin sebelum berangkat kerja. Jelek sekali, kuyu. Diperjalanan menuju tempat kerja (dibonceng motor), saya ditemani lagunya Fine Frenzy, Almost Lover yang mengalun via earphone selama emapat menit. Goodbye my Almost Lover, Goodbye my hopeless dream, I'm trying not to think about you... Can't you just let me be?.. I can't go to the ocean, I cannot try the street at night, I cannot wake up in the morning without you on my mind. So yo...